SEMARANG, Joglo Jateng – Dinas Perindustrian (Disperin) Kota Semarang terus bekerjasama dengan Badan Standarisasi Nasional berkaitan dengan pendampingan terhadap Industri Kecil Menengah (IKM). Khususnya untuk membuat produk dari IKM bisa mendapatkan sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI).
Kepala Dinas Perindustrian Kota Semarang, Tri Supriyanto menjelaskan, kali ini pihaknya membantu perusahaan perakit heat pump, pemanas air dan tangki air panas merek Interdux. Produksi ini dibuat langsung oleh warga Semarang.
“Produk berupa heat pump, pemanas air dan tangki air panas difasilitasi supaya mendapatkan SNI,” katanya, Selasa (30/8).
Menurutnya, produk tersebut layak untuk memperoleh sertifikasi SNI. Terutama karena pemanas air dulunya impor. Sedangkan saat ini sudah diproduksi sendiri oleh anak negeri. Selain itu, diharapkan, nantinya akan ada multi efek seperti meningkatnya nilai ekonomi bagi masyarakat Semarang.
“Produknya akan meningkat, sudah ada pangsa pasar di dalam negeri. Di samping itu juga sesuai dengan misi pemerintah untuk senantiasa bangga dengan buatan Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, Direktur PT. Eco Energi Solusindo Persada, Laindra Winarto mengungkapkan, heat pump pemanas air merupakan produk yang hemat energi dan ramah lingkungan. Ia berharap sertifikasi SNI ini bisa membuat produk yang dibuat anak negeri bisa berkompetisi dengan produk impor.
“Saya percaya produksi anak bangsa bisa memiliki kualitas,” tegasnya. (luk/mg2)